Yeltsin Menabur Dusta Menuai Malu di Chechnya
Oleh MANSYUR ALKATIRI Majalah UMMAT Thn. II No. 5, 2 September 1996 / 18 Rabiul Akhir 1417 H Serangan besar pejuang Chechen memporak-porandakan pasukan Rusia Presiden Rusia Boris Nikolayevich Yeltsin,…
Kumpulan Tulisan
Oleh MANSYUR ALKATIRI Majalah UMMAT Thn. II No. 5, 2 September 1996 / 18 Rabiul Akhir 1417 H Serangan besar pejuang Chechen memporak-porandakan pasukan Rusia Presiden Rusia Boris Nikolayevich Yeltsin,…
Oleh MANSYUR ALKATIRI Majalah UMMAT Thn. II No. 4, 19 Agustus 1996 / 4 Rabiul Akhir 1417 H Untuk pertama kali golongan Islam terwakili dalam Knesset. Sudah lama ada warga…
Oleh MANSYUR ALKATIRI Majalah UMMAT Thn. II No. 4, 19 Agustus 1996 / 4 Rabiul Akhir 1417 H Konflik konstitusional merebak di tengah konflik bersenjata. Bagai perwira menang perang, Presiden…
Oleh MANSYUR ALKATIRI Majalah UMMAT Thn. II No. 4, 19 Agustus 1996 / 4 Rabiul Akhir 1417 H Frustasi oleh perlawanan pejuang Muslim Kashmir, India kini berusaha membunuhi para pemimpinnya.…
Pembohong Dari Kremlin Oleh MANSYUR ALKATIRI Majalah UMMAT Thn. II No. 3, 5 Agustus 1996 / 20 Rabiul Awal 1417 H Bumi Chechnya kembali menjadi ladang pembantaian oleh Rusia Sudah…
Dulu Musuh Sekarang Kawan Oleh MANSYUR ALKATIRI Majalah UMMAT Thn. II No. 3, 5 Agustus 1996 / 20 Rabiul Awal 1417 H Pemerintah Filipina dan MNLF berhasil mencapai terobosan baru…
Libur Hari Raya? No! Oleh MANSYUR ALKATIRI Majalah UMMAT Thn. II No. 3, 5 Agustus 1996 / 20 Rabiul Awal 1417 H “Gereja Bersatu” tolak libur Hari Raya Muslim Setelah…
Dari: Majalah UMMAT Tahun II No. 02, 22 Juli 1996 / 6 Rabiul Awal 1417 H Tak seperti biasanya, Zinedin Yazid Zidane tampil kurang meyakinkan dalam semi final Piala Eropa…
Menolak dengan Bom Oleh MANSYUR ALKATIRI Majalah UMMAT Tahun II No. 02, 22 Juli 1996 / 6 Rabiul Awal 1417 H Kehadiran pasukan AS di Arab Saudi makin ditentang. “Siapa…
Oleh MANSYUR ALKATIRI Majalah UMMAT Tahun II No. 02, 22 Juli 1996 / 6 Rabiul Awal 1417 H Berbagi kuasa dengan Ciller, Partai Refah akhirnya memerintah Turki. Pertahanan kaum Sekular…